Lakukan Simulasi Tanggap Darurat, PLN Gandeng Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung

Bandarlampung – Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) merupakan salah satu isu krusial di Indonesia yang harus dipahami oleh publik, khususnya pegawai ataupun pekerja yang berada di area kerja terkait. Pentingnya K3 untuk melindungi dan menjamin keselamatan kerja ini pun telah menjadi prioritas utama di PT PLN (Persero) UPDK Bandarlampung.

Sebagai salah satu komitmen PLN dalam hal K3 untuk mendukung target Zero Accident, maka dilakukan simulasi tanggap darurat yang diikuti oleh Manajemen, Pegawai dan Tenaga Alih Daya (TAD) di lingkungan PT PLN (Persero) UPDK Bandarlampung yang dilaksanakan di Aula Kantor PT PLN (Persero) UPDK Bandarlampung, Kamis (8/9). Simulasi ini dilaksanakan satu tahun sekali sebagai salah satu upaya tanggap keadaan darurat seperti gempa bumi, aksi huru-hara, teror bom, dan kebakaran.

Dalam sambutannya Manager Bagian Operasi dan Pemeliharaan PT PLN (Persero) UPDK Bandarlampung, Suhartono mengatakan “Mari bersama utamakan keselamatan dan kesehatan kerja, karena tidak ada yang lebih berharga dari jiwa manusia”.

Simulasi tanggap bencana gempa bumi, aksi huru-hara, ancaman bom, dan kebakaran ini dilaksanakan senyata mungkin dengan mendatangkan Tim dari Dinas Pemadaman Kebakaran dan penyelamatan Kota Bandarlampung.

Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandarlampung, Ahmad Husni menyampaikan, “kegiatan ini diharapkan mampu memberikan pemahaman dan pengetahuan dasar penanggulangan keadaan darurat bencana kebakaran bagi seluruh pegawai PLN UPDK Bandarlampung, sehingga dimanapun dan kapanpun terjadi bencana dapat dengan cepat ditanggulangi untuk meminimalisir kerugian baik jiwa maupun materil,” ujar Ahmad.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan standar internasional ISO 45001 & 14001 agar setiap proses pelaksanaan dapat dilakukan mitigasi risiko secara dini.

Dengan dilaksanakanya kegiatan tersebut, selain menambah pengetahuan dan meningkatkan skill tentang K3 diharapkan seluruh insan PLN dapat cepat tanggap dalam menghadapi keadaan darurat. (D1).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *