Upaya Normalisasi Jalur Terus Dilakukan, KAI Mengucapkan Permohonan Maaf Atas Pembatalan KA

Bandarlampung – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre IV Tanjungkarang menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan KA akibat ambelesan di sejumlah jalur KA yang merupakan dampak dari kondisi alam yang terjadi di wilayah operasional Divre IV Tanjungkarang.

“Kami atas nama Manajemen KAI Divre IV Tanjungkarang mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat jalur KA terkena ambelasan di beberapa titik wilayah operasional Divre IV Tanjungkarang,” Ujar Pelakhar Manager Humas Divre IV Tanjungkarang, M Reza Fahlepi, Selasa (2/5).

Saat ini, kata dia, ambelesan di km 206+0/2 petak jalur antara Gilas-Sepancar sudah dapat teratasi. “Namun, curah hujan yang tinggi di wilayah operasional Divre IV Tanjungkarang kembali menyebabkan ambelesan di jalur KA lainnya yakni di km 152/+2 petak jalur antara Negeri Agung-Belambangan Umpu dan terindikasi adanya longsoran di km 253+1 Emplasemen Durian,” kata Reza.

Maka dari itu, dengan pertimbangan keselamatan dan keamanan perjalanan KA serta keselamatan para calon penumpang KA, pada hari Selasa (2/5) hingga Kamis (4/5) beberapa perjalanan KA di wilayah Divre IV Tanjungkarang dibatalkan beroperasi.

Pertama, KA Kuala Stabas (S6) Relasi Tanjungkarang-Baturaja keberangkatan dari St. Tanjungkarang pukul 06.30 WIB

Kedua, KA Kuala Stabas (S5) relasi Baturaja-Tanjungkarang keberangkatan dari Stasiun Baturaja pukul 06.30 WIB

Ketiga, KA Kuala Stabas (S8) Relasi Tanjungkarang-Baturaja keberangkatan dari St. Tanjungkarang pukul 13.30 WIB

Keempat, KA Kuala Stabas (S7) relasi Baturaja-Tanjungkarang keberangkatan dari Stasiun Baturaja pukul 14.00 WIB

Kelima, KA Ekspres Rajabasa (S12) relasi Tanjungkarang-Kertapati keberangkatan dari Stasiun Tanjungkarang pukul 08.30 WIB

Keenam, KA Ekspres Rajabasa (S11) relasi Kertapati-Tanjungkarang keberangkatan dari Stasiun Kertapati pukul 08.30 WIB.

Lanjutnya, KAI Divre IV Tanjungkarang masih terus berupaya melakukan normalisasi jalur guna memulihkan perjalanan kereta api di beberapa lokasi ambelesan tersebut.

“Penanganan dilakukan baik dari sisi pengaturan operasional KA maupun prasarana jalur KA. Dalam upaya normalisasi ini, seluruh jajaran KAI hingga level Direksi turun langsung ke lapangan untuk ikut memastikan progres pengerjaannya. KAI juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mempercepat proses perbaikan,” kata Reza.

Reza menjelaskan, petugas KAI telah melakukan berbagai langkah dan upaya bekerja secara terus menerus untuk normalisasi, menguatkan pondasi, menambah batu balas/kricak, dan memadatkan jalur KA dengan menggunakan alat berat serta melakukan penambahan jumlah personil di lokasi ambelesan.

Lebih lanjut, Para pelanggan yang terdampak telah kami informasikan seluruhnya terkait kondisi terbaru perjalanan KA-nya dan disarankan untuk mencari alternatif transportasi lainnya serta melakukan pembatalan tiket dengan pengembalian 100% diluar bea pemesanan. Info selengkapnya terkait perjalanan KA, pelanggan dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 021-121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121.

“Kami berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan KA. Semoga cuacanya mendukung dan ambelesan segera teratasi agar jalur kereta api yang terdampak kembali normal serta perjalanan kereta api dapat beroperasi dengan lancar,” tutup Reza. (*).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *