Bandarlampung – Tokoh senior Lampung yang juga Wakil Gubernur Lampung Periode 2014-2019, Bachtiar Basri memberikan pesan moral terkait bencana banjir yang melanda Kota Bandarlampung beberapa hari ini.
Dirinya berpesan dan mengajak kepada semua pihak untuk tidak saling menyalahkan atas banjir yang melanda Kota Tapis Berseri. “Saat ini bukan saatnya untuk menyalahkan siapa. Jadi jangan salahkan siapa-siapa. Yang salah itu Kota Bandarlampung belum disiapkan untuk menjadi kota. Bandung dan Jogja yang drainasenya sudah bagus aja masih aja banjir,” pesan Bachtiar saat menyambut kunjungan Anggota Komisi V DPR RI Mukhlis Basri meninjau lokasi banjir di depan kediaman rumahnya yang terdampak banjir, Senin (24/2).
Dirinya juga berpesan kepada awak media untuk tidak asal bicara soal banjir di Kota Bandarlampung. “Jadi kawan-kawan pers ini jangan asal ngomong aja. Jadi memang kita Bandarlampung ini belum kita siapkan untuk jadi kota saat itu. Jadi drainase pun belum kita pikirkan saat itu,” kata dia.
Dirinya pun bercerita, banjir dialaminya mulai tahun 2019. “Namun pada saat itu banjirnya semata kaki dan itu pun cepet surut. Terus mulai 2020 mulailah banjir, tapi ini kan dah mulai padet. Jadi jangan salahkan siapa-siapa,” pesannya lagi.
Dirinya pun mengajak semua pihak untuk mengambil hikmah dari situasi bencana banjir di Kota Bandarlampung beberapa hari ini. Menurutnya, jika tidak banjir tidak ada yang berfikir untuk mengatasi ini. “Jadi jangan salahkan siapa-siapa. Ini salah kita semua. Kalau ini tidak banjir tidak ada yang mau berfikir,” kata dia.
Untuk itu, dirinya berharap kepada pemangku jabatan untuk berfikir komprehensif untuk mengatasi banjir saat ini. “Bagaimana memikirkan drainase yang baik, dan lain sebagainya,” ujarnya.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Anggota DPR RI, Mukhlis Basri serta rombongan yang sedia untuk turun langsung meninjau lokasi banjir. “Terima kasih juga untuk Ibu Wagub yang sudah terjun langsung juga meninjau korban banjir, serta Pemkot Bandarlampung yang gerak cepat membantu korban terdampak banjir,” pungkasnya. (*).












