Bandarlampung – DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lampung menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) di Hotel Emersia Minggu (13/10) . Mukerwil ini dihadiri oleh Calon kepada daerah yang diusung PKB mulai dari Calon Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dan calon wakil gubernur Lampung dr. Jihan Nurlela. Hadir pula seluruh calon bupati dan walikota yang diusung PKB di Provinsi Lampung.
Ketua DPW PKB Lampung Chusnunia membuka sambutan dengan pantun harapan agar kader yang diusung PKB di Pilkada provinsi Lampung menang.
“Pagi-pagi sarapan ketan, Belinya di tanjungkarang, Seluruh kader PKB harus siap turun tangan, Pilkada Dukungan PKB Harus menang,” katanya diiringi tepuk tangan peserta.
Adapun calon Bupati dan walikota yang hadir antaralain, Calon Bupati Lamsel Radityo Egi, Eva Dwiana untuk calon walikota Bandar Lampung, Ardian Saputra Calon Bupati Lampung Utara, dan lainnya.
“Seluruh calon bupati dan walikota yang hadir hari ini, ada hopeng seperjuangan calon bupati Lamtim, Mbak Ela dan bang Azwar. Bang Azwar ini sudah berpuluh tangun menjadi mentor saya di Lamtim, semua calon kepala daerah selamat datang di acara Muswil yang tertunda-tunda alhamdulillah bisa terlaksana hari ini,” ujarnya.
Menurut dia, sebelum Muskerwil dilaksanakan sudah dilakukan agenda kepartaian untuk memenangkan calon yang diusung. Namun, dengan Muskerwil ini menegaskan Kembali perjuangan untuk memenangkan paslon yang diusung PKB.
“Sebelum Muskerwil sudah kita lakukan agenda kepartaian, tetapi dengan muskerwil semakin meng-on The track-kan lagi perjuangan partai. Dalam hal ini Pilkada, baik Pilgub maupun Pilkada kabupaten/kota. Seperti arahan ketum, bapak Muhaimin Iskandar, memenangkan Pilkada ini sama dengan memenangkan rakyat, untuk memenangkan rakyat kita harus memenangkan pilkada,” jelasnya.
Nunik, sapaan akrab Chusnunia, juga menitipkan beberapa pesan Pembangunan kepada kepala daerah yang maju Pilkada.
“Banyak yang harus dilakukan di provinsi Lampung, pertama adalah insfrastuktur di Provinsi Lampung, sangat tidak mudah, berat, dan perlu Langkah-langkah yang luar biasa. Terkhusus di Tengah kesulitan masyarakat pasca pandemi, di Tengah celah fiscal yang sangat sempit,” tandasnya.
Namun, ia mengatakan dengan Rahmat Mirzani Djausal sebagai calon Gubernur ia yakin program infrastuktur di provinsi Lampung dapat berjalan maksimal. “Kalau biasa-biasa saja hasilnya biasa juga. Harus pintar mendapatkan pendapatan-pendapatan baru, saya yakin calon di Pilgub ini Iyai Mirza, apalagi berkolerasi dengan pusatnya, apalagi ini kader kebanggaan presiden terpilih, pasti semua akan punya Solusi,” yakinnya.
Pesan Pembangunan selanjutnya menurut mantan Wakil Gubernur Lampung ini yakni Pembangunan SDM di Provinsi Lampung.
“Gizi buruk, stunting, harus kita tuntaskan, karena bicara SDM kita harus perbaiki duku gizi buruk. Tingkat kemiskinan juga jadi PR bapak ibu ke depan, Kemudian penguatan daya beli Masyarakat, menciptakan lapangan kerja, memperluas lapangan kerja, Berkolerasi dengan pertumbuhan ekonomi, bagaimana kebijakan pemda mendukung sektor UMKM. PR berikutnya di Mesuji misalnya konflik lahan Kawasan register, perlu jadi perhatian, Bencana alam, Lambar khususnya, Kota Bandar Lampung dengan banjir, jadi PR kita, mitigasi harus ditingkatkan lagi,” paparnya.
Ia mengatakan program tersebut merupakan salah satu program titipan PKB selain program prioritas lainnya bidang Pendidikan, Kesehatan. “Hal tersebut jadi titipan PKB untuk para calon kepala daerah di wilayah masing-masing. Selain mandatori lainnya, seperti orang miskin jangan sampai ditolak di rumah sakit, layanan rumah sakit daerah jadi lengkap peralatannya, Mandatori bidang Pendidikan, mandatori bidang pertanian,” tandasnya.
Nunik mengatakan PKB dengan kekuatan 93 anggota legislative se lampung siap untuk membantu mewujudkan program pro rakyat dari masing-masing calon kepala daerah. “Kami dengan 93 anggota dewan, siap. Kita mulai dengan 21 kursi hari ini jadi 93 kursi, angka signifikan itu jadi hadiah dan tantangan untuk menghadirkan kesejahteraan Masyarakat dan salah satunya adalah dengan menang pilkada, saya tutup dengan pantun, Mas mirza pergi ke tubaba, Mbak Jihan ke Pesisir barat, Seluruh jajaran PKB siap bekerja, Menang pilkada menangkan rakyat,” pungkasnya.
Sementara itu calon gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal (RMD) tak mau kalah membuka sambutan dengan pantun seperti ketua DPW PKB Lampung Chusnunia. “Jalan-jalan ke Balik Papan, Pulangnya membeli Baju, PKB Tampil di Depan, untuk Lampung yang lebih maju,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Mirza menceritakan setelah Pilpres dipanggil presiden terpilih Prabowo.
“Beliau senang karena menang di Provinsi Lampung, banyak yang menaruh harapan kepada Prabowo – Gibran dalam lima tahun ke depan, beliau katakana begitu, kita tidak boleh sia-siakan kepercayaan Masyarakat Lampung, kita tidak boleh kecewakan Masyarakat yang memilih Prabowo Gibran di Provinsi Lampung, Mirza kamu bantu saya kita buat Lampung lebih maju lima tahun ke depan,” ujarnya.
Mirza juga menceritakan Ketika setelah selesai Pilpres ia dipanggil oleh Prabowo untuk menentukan wakil. Saat itu, ia mengatakan wakilnya dari PKB. “Kamu mau pasangan sama siapa? Saya tidak sebut orang, tapi saya sebut PKB pak, karena yang paling ngeri dilawan siapa? PKB, ujarnya diiringi tepuk tangan kader PKB yang hadir.
Mirza mengatakan terkait infrastruktur di Provinsi Lampung yang disinggung Nunik, ia mengatakan dengan bantuan pemerintah pusat perbaikan jalan yang sempat viral bisa berlangsung cepat karena didukung Presiden.
“Saya ingat Ketika jalan viral di Lampung, kemudian presiden Jokowi dating dan langsung memberikan bantuan sekitar 800 miliar untuk memperbaiki jalan itu, hanya dengan satu hari, dan 20 Oktober nanti kita akan memiliki presiden yang perhatian dengan provinsi Lampung,” katanya.
(*)
