Metro – Ketua Umum Dewan Dakwah Lampung Ustad Mukhlis Sholihin menghadiri acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Pengurus Baru Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Lampung sukses digelar di Masjid Hayya Nafi Al Harbi, Metro, belum lama ini.
Pengukuhan Pengurus Baru yakni K.H Ahmad Yani sebagai ketua dan seluruh Mudir PPTQ sebagai Pengurus oleh kepala Bidang Pendidikan Dewan Dakwah Pusat.
Sertijab ini turut disaksikan Kepala Bidang Wasnas Kesbangpol kota Metro, Lurah Margodadi, Kepala Bidang Pendidikan Dewan Dakwah Pusat Dr. Bujang Habibi, M.Pd.i, Ketua Dewan Dakwah Metro Drs. Bujang Dani, Mudir ADI Lampung beserta jajaran.
Ketua Umum Dewan Dakwah Lampung Ustad Mukhlis Sholihin mengatakan, ADI adalah perguruan tinggi yang dimiliki Dewan Dakwah Indonesia. “Setelah belajar 2 tahun di ADI, mahasiswa melanjutkan ke STID setelah itu setiap tahunnya dikirim ke pelosok pelosok desa tercatatlah cerita – cerita unik menyebarkan syiar islam ini,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima wartawan, Senin (13/2).
Sementara itu, Ketua Dewan Dakwah Metro, Drs. Bujang Dani mengatakan, pihaknya sudah meluluskan 10 angkatan. “Alhamdulillah hari ini kita melakukan reorganisasi sebagai semangat baru untuk ADI Lampung,” ujarnya.
Disampaikannya, Dewan Dakwah Metro mendengar berbagai aspirasi masyarakat salah satunya kehadiran ADI Putri. “Saat ini kita sedang melakukan pembebasan lahan dan semoga ADI Putri segera hadir di Lampung,” lanjutnya.
Selain itu, Lurah Margodadi dan Kepala Bidang Wasnas Kesbangpoll berharap dengan reorganisasi ADI Lampung menjadi salah satu keseimbangan hidup dan berkembang menjadi Institut bahkan universitas.
Disisi lain, Dr. Bujang Habibi, M.Pd.i memberikan arahan bahwa Salah satu semangat dewan dakwah adalah membangun dan menjaga keutuhan Negara Republik Indonesia ini pun menjadi mosi integral Mohammad Natsir.
“ADI sudah ada 29 di kabupaten kota dan akan terus bertambah. ADI Lampung adalah ADI kedua yang didirikan pada tahun 2012, sudah saatnya kita berkembang,” tukasnya. (*).