TANGGAMUS – Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan Arif, salah satu korban terseret arus di Pantai Batu Balai Sukabanjar dalam keadaan meninggal dunia, Senin (10/10).
Penemuan korban ketiga tersebut langsung disampaikan oleh Dantim Sulistyo kepada Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah. “Pukul 00.05 WIB korban atas nama Arif telah ditemukan dalam keadaan Meninggal Dunia,” ujar Sulis dalam siaran pers yang diterima wartawan, Senin (10/10).
Sulis menyampaikan, kejadian berawal pada Minggu (9/10) pukul 14.30 WIB tiga orang berenang bersama rekan-rekannya di Pantai Batu Balai Sukabanjar Tanggamus. “Saat kedua korban bersama rekan – rekannya sedang berenang di pantai Batu Balai Sukabanjar, salah satu rekannya, Bayu terseret arus dan nyaris tenggelam,” jelas Sulis.
Melihat rekannya terseret arus dan nyaris tenggelam, lanjut Sulis, kedua korban berusaha untuk menolong. “Namun saat keduanya mendekati korban, tiba – tiba ombak menerjang kedua korban tersebut yang mengakibatkan keduanya tenggelam,” bebernya.
Lebih lanjut Sulis menyampaikan, masyarakat berhasil menemukan korban atas nama Bayu (20) dalam keadaan selamat. “Kemudian pukul 16.30 WIB Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban atas nama Ihwan (20) dalam keadaan kritis dan akhirnya meninggal saat perjalanan ke rumah sakit,” bebernya lagi.
Lanjutnya, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Lampung, Pos AL Kota Agung, Polair Kota Agung, Polsek Kota Agung, Babinsa Sukabanjar, BPBD Tanggamus, Damkar Tanggamus, dan masyarakat setempat terus melakukan 1 korban lagi yang masih dalam pencarian atas nama Arif Munandar (20). “Korban merupakan warga Gisting Atas Kabupaten Tanggamus,” jelas Sulis.
Akhirnya Senin (10/10) pukul 00.05 WIB Tim SAR Gabungan telah menemukan Arif Munandar (20) dalam keadaan meninggal dunia pada koordinat 5°30’37.409″S – 104°41’6.729″E atau sekitar 50 meter dari lokasi kejadian. “Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka dan diserahkan ke pihak keluarga,” jelas Sulis. (D1).