
Jakarta, 21 Mei 2025 – Startup fintech Aggre Capital makin serius dorong digitalisasi di dunia perbankan, khususnya Bank Perkreditan Rakyat (BPR).
Kali ini, Aggre Capital resmi kerja sama channeling loan dengan BPR Olympindo Group. Tujuannya jelas, supaya BPR bisa lebih mudah menyalurkan pinjaman dan membantu tumbuhnya ekonomi masyarakat lokal di Indonesia.
Rian Hidayat, Founder sekaligus CEO Aggre Capital mengatakan pihaknya akan terus menggiatkan kolaborasi dengan berbagai pihak.
“Kolaborasi ini harus terus digiatkan supaya ekonomi Indonesia bisa terus tumbuh,” kata dia.
Sementara itu, COO Aggre Capital, Silvester, menambahkan, banyak BPR yang selama ini belum bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat karena kurang akses teknologi digital.
“Makanya, Aggre Capital hadir sebagai fintech pionir Digital Smart Analytics yang membantu BPR dalam proses digitalisasi,” ujarnya.
Hingga Mei 2025, Aggre Capital sudah menjalin kerja sama dengan lebih dari 7 BPR dan 2 lembaga multifinance dari berbagai daerah di Indonesia, khususnya untuk channeling loan alias penyaluran pinjaman.
Aggre Capital juga berkomitmen kuat untuk terus membantu digitalisasi BPR supaya perekonomian masyarakat makin kuat menghadapi 2025.
Perusahaan berencana memperluas kerja sama dengan lebih banyak BPR dan tingkatkan penyaluran kredit ke sektor UMKM.
Dengan langkah ini, Aggre Capital ingin jadi katalis utama dalam menciptakan inklusi keuangan yang lebih merata di Indonesia.