Bandar Lampung – Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional ( Hardiknas ) KH Ismail Zulkarnaen, SH melaksanakan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan sekolah pondok pesantren Riyadhus Solihin Nur Rahman di Tanjung Karang Timur, Kota Bandar Lampung, Jumat ( 2/05 ).
Peletakan batu pertama pertanda dimulainya pembangunan sekolah tersebut dilakukan oleh Letjend TNI AD H. Muhammad Saleh Mustafa ( Inspektorat Mabes Cilangkap ) bersama Danrem 043 Gatam didampingi pimpinan pondok pesantren Riyadhus Solihin Nur Rahman KH Ismail Zulkarnaen, SH.
Dalam sambutannya, Letjend TNI M. Saleh Mustafa menyebut selain lahiriah dan bathiniah kita perlu implementasi yang mendasar dalam pembentukan sumber daya manusia yakni, karakter.
“Pembangunan karakter karena itulah modal sejatinya manusia menjadi baik. Saya titip pesan pak Kyai, tolong perhatikan pendidikan karakter anak didik kita,” pintanya didepan ratusan tamu undangan yang hadir.
Selain itu, biarkan anak didik untuk mengembangkan potensi dirinya sendiri. Biarkan mereka mencintai apa yang menjadi kebanggaan dari kemampuan mereka.
“Jangan maunya kita sebagai orang tua, tapi bagaimana mengembangkan kemampuan atau potensi anak-anak kita. Kedepan harus dibangun seperti itu,” pungkas Jendral bintang tiga ini.
Ditempat yang sama, KH Ismail Zulkarnaen mengaku membangun sekolah yang bagus dari SD, SMA dan SMA untuk anak-anak yatim piatu dengan gratis termotivasi balas dendam.
“Maksudnya, balas dendam betapa tidak enaknya menjadi orang miskin, tidak bisa bersekolah ditempat yang bagus karena tidak punya uang. Maka, saya bangun sekolah ini untuk anak-anak miskin dan yatim piatu,” jelasnya.
Untuk diketahui, sekolah pondok pesantren Riyadhus Solihin ini dibangun diatas tanah seluas 1500 M3, dengan anggaran biaya 20 Milyar dan direncanakan konsep gedungnya lima lantai. Acara yang diawali dengan pembacaan ayat suci alquran tersebut diakhiri dengan makan siang bersama. (*).