Tanggamus – Ketua DPW Paguyuban Keluarga Besar ( PKB) Pujakesuma Lampung Ki Hi Nuryono melantik kepengurusan DPD PKB Pujakesuma Tanggamus, masa bhakti 2024-2029 di Gedung Serba Guna, Gisting Bawah Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus, Minggu ( 26/5).
Pelantikan bertema Rukun, Raket, Regeng, Rumekso tersebut berdasarkan SK No 11 / DPW-PJK/KPTS/V/2024. Mereka yang dilantik adalah Drs, Sademun sebagai Ketua, Sujana diposisi Sekretaris dan Karsi dipercaya menjadi Bendahara. Serta Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi ( MPO) dijabat Drs H Moh Saleh Asnawi, MH, MA .
Dalam sambutannya Ketua DPD PKB Pujakesuma Tanggamus Drs, Sademun, mengajak yang hadir untuk hidup guyub rukun ( raket regeng remekso ) dalam rangka persatuan dan kesatuan.
“Sehingga dalam mengelola Pemerintahan sosial budaya dan kesenian bisa berjalan secara bersamaan. Jangan sampai seni budaya kita di ambil oleh negara lain, seperti Reog yang pernah diaku Malaysia,” jelasnya.
Oleh karena itu, kami sangat berharap kepada pimpinan daerah kedepan lebih optimal untuk melestarikan kesenian daerah asli Indonesia.
“Agar budaya asli bangsa kita dapat bersatu dari akarnya. Ini yang sangat penting karena budaya menyatukan bangsa,” harapnya didepan ratusan undangan yang hadir.
Sementara itu, Ketua MPO PKB Pujakesuma Tanggamus yang juga Calon Bupati Tanggamus Drs H Moh Saleh Asnawi, MH, MA mengucapkan terimakasih atas diangkat dirinya menjadi MPO Pujakesuma Tanggamus.
“Ini merupakan berkah buat saya dan menjadi motivasi kuat buat saya melangkah untuk meraih apa yang sama-sama kita ingin wujudkan menjadi Bupati Tanggamus,” terang mantan pimpinan DPRD Kota Tanggerang Selatan.
Jika saya nanti, ucap Moh Saleh Asnawi ( MSA), In Syaa Allah mendapat amanah dan dukungan dari bapak dan Ibu, dirinya siap mensiarkan dan melestarikan budaya.
“Demi kemajuan, kelancaran dan masa depan anak cucu kita. Jangan sampai kita menjadi manusia yang lupa akan budaya bangsanya sendiri,” tegas kader partai Gerindra.
Sedangkan Ketua MPO PKB Pujakesuma Lampung, Drs Hi Herman HN, MM meminta masyarakat untuk bersatu padu bagaimana mengangkat seni budaya kita agar lebih baik lagi.
“Saya Lampung, tapi festival budaya apapun pernah saya adakan saat saya menjadi Walikota Bandar Lampung. Seperti Festival Reog, Wayang, kuda lumping, Campursari, adat budaya Lampung dan Padang,” tutur suami Walikota Bandar Lampung Hj Eva Dwiana.
Ditempat yang sama Ketua DPW PKB Pujakesuma Lampung Ki Hi Nuryono mengingatkan didirikannya Pujakesuma bukan untuk mengotak-ngotakan diri dari putra Jawa keturunan Sumatra.
“Tapi justru sebaliknya, untuk mempererat tali silaturahmi, baik sesama anggota Pujakesuma maupun dengan elemen masyarakat. Sehingga tercipta persatuan dan kesatuan yang kokoh untuk memfilter budaya asing,” urai pria low profile ini.
Selain itu, kata pak de Nur panggilan akrab Nuryono, Pujakesuma Kabupaten/ Kota harus bisa bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten maupun Kota setempat.
“Hal itu sesuai arahan arahan Ketua Dewan Pembina DPP Pujakesuma Komjen Pol Drs Agus Andrianto yang juga Wakapolri. Maka, Pilkada serentak November mendatang, Pujakesuma Lampung merekomendasikan Calon Kepala Daerah sendiri agar bisa bersinergi dan kedepan diharapkan membesarkan Paguyuban Pujakesuma,” sambung Nuryono lagi.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, jajaran pengurus DPW PKB Pujakesuma Lampung, Camat Gisting, Kapolsek, Babinsa dan tokoh masyarakat setempat. Usai pelantikan acara dilanjutkan dengan makan sore sambil ramah tamah bersama Calon Bupati Tanggamus Drs H Moh Saleh Asnawi, MH, MA. (*).
